Pisau Cukur Okham

Ketakhinggaan tertolak karena melanggar logika dasar manusia. Fakta sejarah mengungkapkan bahwa apa-yang-diyakini-sebagai ketakhinggaan telah membuat paradoks-paradoks menjengkelkan. Ketakhinggaan telah merusak logika di dalam alam pikiran manusia. Aristoteles yang pertama kali mengungkapkan kebimbangannya.

Sebagai objek pengetahuan, alam semesta harus memiliki batas-batas untuk semua hal, semua definisi, semua benda dan semua-yang-belum-diketahui. Sangat disayangkan, beberapa gagasan yang tidak sesuai harus diabaikan. Misalnya apa-yang-menjadi-keyakinan banyak orang mengenai konsep ketakhinggaan dalam matematika, ruang-waktu infinituum dalam fisika. Oleh karena itu, menjadi tidak relevan membicarakan hal-hal yang tak terbatas, ketakhinggaan, infinity, infinituum atau apapun namanya di dalam ruang lingkup ilmu pengetahuan. Hal-hal yang tak terbatas bukanlah domain ilmu pengetahuan. Pisau cukur Okham harus menebasnya.

Seperti halnya sains telah menebas konsep-konsep agama, malaikat, kitab suci dll dalam sistem keilmuan yang kita yakini saat ini.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *